You are here:

Kisah Kedermawanan Rasulullah dan Sahabat Saat Ramadhan

Bulan Ramadhan adalah bulan istimewa bagi umat Islam, selain menunaikan ibadah puasa Anda bisa melakukan banyak hal baik termasuk berbagi dengan sesama. Seperti sikap dermawan yang sudah diperlihatkan Rasulullah dan sahabatnya.

Nabi Muhammad SAW memang terkenal sebagai orang yang suka memberi, bahkan dia rela memberikan apapun yang dimilikinya kepada orang lain kecuali keislamannya. Sama halnya dengan para sahabat sang nabi, yang juga memiliki sifat dermawan luar biasa.

Sebagai referensi Anda yang ingin mendulang banyak pahala di bulan suci Ramadhan, tak ada salahnya mempedomani berbagai kisah luar biasa Rasulullah dan sahabat. Yang diceritakan melalui berbagai riwayat sahih.

Kisah Kedermawanan Rasulullah

Rasulullah memiliki banyak kisah teladan Islam di bulan Ramadhan. Hal ini menjadi bukti, bahwa sesungguhnya nabi terakhir umat Islam itu memang terkenal dermawan dan gemar berbuat baik kepada sesama.

  • Memberi Kurma

Menurut salah satu hadits sahih, diceritakan bahwa Abu Hurairah RA mengatakan bahwa Rasulullah pernah bertemu seorang laki-laki pada malam bulan Ramadhan. Laki-laki itu mengaku telah menggauli istrinya saat bulan Ramadhan.

Kemudian Nabi Muhammad bertanya, apakah lelaki itu memiliki harta yang bisa disedekahkan kepada budak agar bisa merdeka, namun si lelaki menjawab tidak punya. Begitu pula ketika ditanya, apakah dia mau berpuasa dua bulan secara berturut-turut dan juga di jawab tidak.

Rasulullah lalu memberikan lelaki itu satu keranjang buah kurma miliknya, lalu meminta lelaki itu menyedekahkan kurma atas nama si lelaki. Supaya dosa yang sudah dilakukannya bisa terampuni.

Sungguh mulia apa yang dilakukan Rasulullah dan menegaskan seperti itulah dermawan dalam Islam, pantas menjadi teladan positif yang bisa Anda terapkan ketika berada pada kondisi serupa sang nabi.

  • Memberi Makan Orang Saat Berbuka

Satu lagi kisah kedermawanan Rasulullah yang banyak dijadikan pedoman di bulan Ramadhan, yaitu memberikan makanan bagi orang berbuka puasa. 

Seperti dijelaskan dalam hadits riwayat Ahmad, Tirmidzi, dan juga Ibnu Majah, dimana Nabi Muhammad berpesan siapapun yang memberikan makanan untuk berbuka kepada siapapun yang puasa di bulan Ramadhan. Maka dia mendapat pahala puasa orang tersebut dan pahalanya sendiri.

  • Memberikan Semua Harta 

Rasulullah juga pernah didatangi seorang laki-laki yang meminta-minta, di hari pertama Nabi memberikan sesuatu sehingga si lelaki itupun pergi. Hari berikutnya, lelaki itu datang dan meminta lagi.

Nabi Muhammad, kemudian memberikannya sesuatu dan lelaki itupun akhirnya pulang. Pada hari ketiga si lelaki muncul, namun nabi yang diberi gelar Al-Amin itu tak memiliki apapun untuk diberikan.

Kemudian, dia meminta lelaki itu berhutang terlebih dahulu kepada orang lain atas nama Rasulullah. Jaminannya adalah saat sang nabi memiliki uang, maka Nabi Muhammad yang akan membayar hutang lelaki tersebut.

Walaupun sempat ditentang oleh para sahabat, namun Rasulullah tak bergeming dan terus berinfak semaksimal mungkin yang bisa dilakukannya. Ini adalah cerita hikmah Ramadhan yang sangat luar biasa dan patut untuk ditiru.

Kisah Kedermawanan Para Sahabat Rasulullah

Hendak Jebak Rasulullah, Bagaimana Nasib Abu Jahal? - apahabar.com

Para sahabat Rasulullah juga tak luput dari sikap dermawan, mereka dikenal sebagai orang yang suka memberi tanpa pamrih. Beberapa kisah para sahabat nabi di bulan Ramadhan bisa Anda jadikan contoh, untuk bisa berbuat baik di bulan suci Ramadhan.

  • Abu Bakar As-shiddiq RA

Beberapa contoh sikap dermawan dari Abu Bakar, dia mendermakan semua hartanya untuk membantu perjuangan di jalan Allah seperti disebutkan dalam hadits riwayat Muslim. 

Dia juga sosok yang selalu memberikan makanan kepada orang miskin selama bulan Ramadhan, dia juga selalu berupaya menjenguk orang sakit dan berziarah. 

  • Umar Bin Khattab RA

Dermawan bukan hanya soal harta, hal itu diperlihatkan sahabat nabi yang dermawan Umar Bin Khattab yang dikenal sebagai sosok dermawan yang mempersiapkan datangnya Ramadhan dengan suka cita. Dia memasang sendiri lentera di semua masjid dan mushola yang digunakan untuk tarawih.

Hal itu dilakukannya, agar semua umat muslim menjadi lebih nyaman melakukan ibadah apapun selama bulan mulia tersebut. Kisah ini menjadi kenangan tak terlupakan, yang sering disebut oleh sahabat Rasulullah yang lainnya yaitu Ali Bin Abi Thalib.

  • Utsman Bin Affan

Sahabat Rasulullah yang satu ini, juga terkenal sebagai orang yang memberikan contoh sikap dermawan dalam menjalankan hidupnya. Bukan saja di bulan Ramadhan, tapi setiap saat, seperti cerita berikut ini.

Ketika Madinah dilanda kekeringan dan hanya satu sumur milik Yahudi yang tersisa. Kemudian, Rasulullah memberikan sabda bahwa siapa yang membeli sumur tersebut akan dijamin masuk surga.

Utsman Bin Affan menjadi orang yang bersedia melakukannya, kemudian bernegosiasi dengan Yahudi untuk transaksi pembelian sumur. Namun, Yahudi hanya menyanggupi untuk menjadikan kepemilikan sumur bergantian dengan sahabat nabi tersebut.

Pada hari jatah Utsman Bin Affan, dia membebaskan semua masyarakat Madinah mengambil air di sumur tersebut untuk kebutuhan selama dua hari. Sampai akhirnya, Yahudi tersebut merelakan sumur tersebut digunakan untuk kebutuhan masyarakat.

  • Ali Bin Abi Thalib

Sosok sahabat Rasulullah yang juga menantunya ini sangat tersohor, karena menjadi salah satu kisah Rasulullah dan sahabat yang dijadikan panutan. Setiap bulan Ramadhan, sedekah selalu dilakukannya. 

Bahkan ketika tak memiliki makanan di rumah dan hanya memiliki uang enam dirham. Dia tetap mementingkan memberi sedekah kepada pengemis, ketimbang membeli makanan untuk dimakan bersama keluarganya.

Bagaimana Cara Menjadi Dermawan Seperti Rasulullah dan Para Sahabat?

Seperti diketahui bahwa dermawan adalah, sifat dimana seseorang suka memberi kepada sesama, apapun bentuknya. Rasulullah dan para sahabat, sudah banyak mencontohkan kedermawanan mereka yang patut dicontoh.

Anda juga bisa menerapkannya dalam kehidupan terutama di bulan Ramadhan, caranya adalah:

  • Mulailah Dari yang Kecil

Anda bisa memulai berbagi dari hal yang kecil sesuai kemampuan. Contoh sifat dermawan dalam kehidupan sehari hari, seperti memberikan sedekah kepada pengemis yang Anda temui di jalan sesuai uang yang Anda punya.

Kemudian jangan pernah ingat sudah berapa derma yang sudah Anda berikan, ikhlas dan biarkan itu menjadi ladang pahala bagi Anda di akhirat nanti.

  • Lakukan Secara Terus Menerus

Jika sudah pernah melakukan derma, Anda bisa melakukannya secara terus menerus dan menjadikannya aktivitas rutin. Jangan dijadikan beban, namun sebuah kesenangan yang akan berbuah pahala. 

Hal ini sudah banyak dijelaskan dalam hadits tentang dermawan, dimana Rasulullah meminta umatnya untuk melakukan derma dengan balasan yang sudah dijanjikan oleh Allah SWT.

  • Jangan Takut Kehabisan Harta

Masalah yang sering dialami orang ketika akan berderma adalah, mereka takut kehabisan harta usai memberikannya kepada orang lain. Buang jauh pikiran tersebut, karena Allah menjamin rezeki luar biasa bagi para penderma yang ikhlas melakukannya.

Cobalah lihat berbagai kisah teladan Islam di bulan Ramadhan di atas, tidak ada yang sia-sia melakukan sedekah dan derma.

Setelah mengetahui berbagai cerita dermawan dari Rasulullah dan para sahabat, tentunya Anda memiliki pemahaman yang jauh lebih terbuka tentang pentingnya berbagi dengan sesama. Semoga di Ramadhan kali ini, memberi derma sudah menjadi salah satu hobi terbaik Anda.

 

  • Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
  • Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.