Sahabat Yatim

Ramadhan Tiba, Apa Saja Manfaat Puasa untuk Kesehatan?

Kehadiran bulan Ramadhan sangat penting bagi umat Muslim karena banyak keutamaan yang bisa diraih. Selama sebulan penuh, mereka akan menjalankan puasa Ramadhan yang ternyata tidak hanya mendatangkan pahala tetapi juga kesehatan bagi tubuh.  Apa sajakah manfaatnya? 

12 Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Kesehatan 

Puasa yang diperintahkan oleh Allah memiliki nilai ibadah yang sangat agung sehingga setiap Muslim menjalankannya dengan khusyuk. Tidak disangka, puasa mempunyai dampak positif lain untuk tubuh yaitu: 

tata cara puasa
  1. Mengontrol Gula Darah 

Gula darah yang lebih terkontrol merupakan manfaat puasa Ramadhan yang sudah dibuktikan melalui penelitian. Menurut para peneliti, kadar gula darah menurun dalam jumlah banyak pada penderita diabetes yang menjalani puasa. 

Selama puasa, asupan makanan yang kemungkinan dapat meningkatkan gula darah pun akan berkurang. Dampak positifnya, risiko terjadinya lonjakan gula darah akan berkurang sehingga tubuh lebih mudah menjaga kestabilan kadarnya.   

  1. Menjaga Kesehatan Jantung

Jantung merupakan organ vital yang harus dijaga karena sekali bermasalah bisa berujung pada kefatalan. Makanan yang tinggi lemak jenuh dan garam menjadi penyebab utama seseorang terkena penyakit jantung. 

Salah satu cara untuk mencegahnya adalah memperbaiki pola makan dan menyeleksi jenis makanan yang masuk. Dengan melakoni puasa, Anda bisa mewujudkan kedua hal tersebut. 

Sebab, selama puasa pola makan menjadi lebih teratur dan makanan yang disantap pun tidak sembarangan. Maka dari itu, jantung lebih terjaga kesehatannya dan mampu bekerja lebih optimal. 

  1. Menurunkan Kadar Kolesterol 

Kolesterol berasal dari lemak jenuh yang ada pada makanan tertentu. Apabila Anda memiliki kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh, maka akan membahayakan organ jantung dan pembuluh darah sehingga memicu berbagai penyakit.

Dengan berpuasa selama sebulan penuh, nafsu makan semakin terkontrol. Selain itu, tubuh juga lebih sensitif terhadap jenis makanan yang tidak sehat sehingga memilih untuk memakan asupan sehat seperti buah dan sayur. 

Alhasil, lemak jenuh yang masuk ke dalam tubuh pun berkurang secara signifikan yang artinya kolesterol tidak dalam kadar yang membahayakan.  

  1. Mengoptimalkan Fungsi Otak 

Selanjutnya, manfaat puasa Ramadhan adalah menjadikan otak berfungsi lebih optimal. Puasa memicu terbentuknya lebih banyak mitokondria dalam neuron yang dapat menghasilkan energi. 

Tidak hanya itu, jumlah protein dalam otak akan bertambah banyak sehingga mampu mendorong fungsi otak agar lebih optimal. Dengan begitu, kemampuan daya ingat, fokus, sensorik dan motorik akan meningkat. 

Maka tidak mengherankan kalau selama puasa, Anda merasa lebih mudah untuk fokus ketika bekerja atau belajar. Kemampuan untuk mengingat sesuatu pun cenderung lebih bagus. 

Fungsi otak ini akan lebih bagus lagi apabila dikombinasikan dengan olahraga selama puasa. Tidak perlu olahraga berat, cukup jenis yang ringan saja tetapi dilakukan secara rutin. 

  1. Menurunkan Berat Badan

Secara alami, berat badan akan turun secara bertahap selama berpuasa karena asupan kalori yang berkurang. Selain itu, puasa dapat meningkatkan metabolisme dalam tubuh sehingga penurunan berat badan akan lebih signifikan. 

Namun, Anda tetap harus menjaga asupan makanan pada saat buka dan sahur. Apabila tidak terkendali maka kalori yang masuk bisa lebih banyak sehingga berat badan akan naik. 

Agar penurunan berat badan lebih maksimal selama puasa, cobalah barengi dengan olahraga ringan secara teratur. Selain diniatkan ibadah, Anda bisa menjadikan puasa Ramadhan sekaligus sebagai program diet. 

  1. Mengontrol Tekanan Darah

Tekanan darah yang terkontrol adalah manfaat puasa untuk kesehatan khususnya bagi para penderita hipertensi. Selama berpuasa, tubuh tidak akan mendapatkan asupan makanan sembarangan dalam frekuensi yang tidak teratur. 

Sebab, puasa memaksa seseorang untuk hanya makan di jam-jam tertentu. Jenis makanan yang disantap pun biasanya menyehatkan karena puasa cenderung menyebabkan orang lebih peka terhadap kandungan dalam makanan. 

Tingginya tekanan darah juga disebabkan oleh kecemasan yang berlebihan. Kabar baiknya, puasa bisa menangani hal tersebut karena meningkatnya produksi hormon endorfin. 

Endorfin yang diproduksi lebih banyak selama puasa akan memunculkan rasa bahagia, tenang dan lega sehingga gangguan kecemasan berkurang. Hasilnya, tekanan darah akan stabil karena keadaan mental yang membaik. 

  1. Mengeluarkan Racun Dalam Tubuh

Puasa Ramadhan merupakan cara aman dan efektif untuk membuang racun dalam tubuh. Sebab, usus akan lebih bebas untuk membersihkan diri selama Anda berpuasa. Sedangkan organ tubuh lain akan memiliki banyak waktu untuk beristirahat. 

Berbagai jenis makanan tidak sehat yang masuk ke lambung pun berkurang secara signifikan selama puasa. Maka dari itu, organ hati yang bertugas menyaring racun bisa rehat sejenak. 

Selama puasa, dianjurkan untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur yang mengandung serat tinggi serta air. Tujuannya agar pembuangan racun oleh usus bisa berjalan lebih lancar. 

  1. Meningkatkan Sistem Imunitas

Manfaat besar dari puasa adalah memberikan banyak waktu bagi organ terutama sistem pencernaan tubuh untuk beristirahat. Bayangkan dalam 11 bulan, semua organ bekerja begitu keras tanpa kenal lelah karena manusia terus menerus mengasup makanan. 

Saat puasa, organ pencernaan yang beristirahat akan memberikan kesempatan bagi sel-sel tubuh untuk memperbaiki diri. Meningkatnya proses regenerasi sel membuat tubuh lebih sehat. 

Selain itu, komponen sel darah akan dipicu untuk mengeluarkan sel-sel yang berfungsi sebagai pertahanan tubuh. Contohnya adalah limfosit B dan limfosit T. Semakin banyak jumlah yang dikeluarkan maka imunitas tubuh pun semakin naik. 

  1. Melawan Peradangan 

Peradangan atau inflamasi merupakan reaksi alami dari sistem imunitas manusia agar zat asing tidak menyerang jaringan tubuh lainnya. Tujuannya memang bagus namun peradangan juga bisa merugikan karena memiliki kemungkinan untuk melawan sel-sel sehat.

Kabar baiknya, manfaat puasa Ramadhan bagi kesehatan dapat melawan peradangan yang merugikan bagi tubuh. Dengan berpuasa, tingkat inflamasi akan berkurang sehingga kesehatan pun meningkat. 

  1. Mengurangi Nafsu Makan Berlebih

Puasa membuat seseorang untuk menahan makan dan minum selama seharian. Bagi yang belum terbiasa memang akan terasa berat, apalagi jika nafsu makannya tergolong tinggi. 

Namun, nafsu makan yang berlebihan bukanlah kebiasaan baik yang harus dijaga. Justru dengan berpuasa, kebiasaan buruk tersebut akan lebih mudah terkontrol. Hasilnya, nafsu makan yang tadinya besar menjadi berkurang berkat puasa yang dijalani selama sebulan. 

  1. Membiasakan Pola Hidup Sehat 

Puasa selama bulan Ramadhan merupakan momen terbaik untuk menjalankan pola hidup yang sehat terutama soal makan. Jika tadinya Anda tidak memiliki waktu makan yang teratur, maka selama puasa akan dilatih untuk patuh pada waktu-waktu tertentu.

Selain itu, puasa juga cenderung mendorong Anda untuk olahraga walaupun sebentar. Sebab, olahraga justru akan membuat tubuh lebih bugar selama puasa. Kalau dilakukan secara rutin, maka akan menjadi kebiasaan. 

  1. Menurunkan Risiko Terkena Penyakit 

Manfaat ini berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh yang menguat dan organ tubuh yang memiliki kesempatan untuk beristirahat selama puasa. Kondisi semacam itu sangat efektif untuk menghalau serangan penyakit. 

Dengan berpuasa, kesehatan tubuh secara keseluruhan akan meningkat dan terjaga. Tidak mengherankan kalau selama puasa, Anda akan merasa lebih bugar dan bersemangat. Apalagi jika didukung dengan mengonsumsi makanan bergizi saat berbuka dan sahur. 

Manfaat puasa untuk kesehatan yang begitu banyak bisa dibilang sebagai salah satu keajaiban Ramadhan. Puasa bukan hanya perintah dari Allah yang orientasinya akhirat melainkan juga penyebab meningkatnya kesehatan tubuh. 

Dengan begitu, Anda akan selalu terlihat bugar dalam menjalani aktifitas keseharian di luar bulan Ramadhan sekalipun. Semakin semangat untuk berpuasa, kan? 

 

Exit mobile version