You are here:

Membangun Usaha Warnet

usaha warnet

Saat ini banyak sekali usaha warnet yang berkembang hampir di setiap sudut kota. Usaha warnet terus berkembang mengikuti kebutuhan masyarakat terhadap internet. Di era informasi, pekerja kantoran misalnya, sangat bergantung kepada koneksi internet untuk kelancaran dan kemudahan dalam aktifitas kerja mereka.

Bukan saja pegawai kantoran, namun hampir sebagian besar dari masyarakat kita membutuhkan teknologi informasi yang serba cepat untuk mendukung aktiftas mereka. Ini merupakan peluang besar untuk membuka usaha warnet. Tentunya banyak hal yang harus tetap diperhatikan dan dipertimbangkan secara matang. Manajemen Usaha Warnet

Mengelola usaha warnet, dapat dilakukan dengan pendekatan berbeda. Apakah sebagai usaha sambilan milik keluarga, atau usaha bisnis yang lebih profesional.

Model manajemen usaha warnet dapat dikategorikan :

  1. Manajemen warung adalah model pengelolaan warnet secara pribadi dan informal yang dilakukan si pemilik dan anggota keluarga.
  2. Manajemen standar adalah pengelolaan warnet dengan sistem administrasi dan penataan keuangan terstruktur, dan dilakukan tertib guna memudahkan pengawasan.
  3. Manajemen perusahaan adalah pengelolaan manajemen dengan model perusahaan. Model ini memungkinkan penyertaan dana publik yang mensyaratkan audit dan pemeriksaaan keuangan secara transparan dan akuntabel.

Rencana Usaha Warnet

Membangun usaha warnet memerlukan perencanaan bisnis yang matang. Sejak krisis 1998 hingga 2006, di satu sisi banyak usaha warnet yang berkembang. Namun di sisi lain, tak jarang pula usaha warnet yang bangkrut. Kebanyakan warnet bangkrut disebabkan oleh salah kelola atau “mis-management”.

Rencana bisnis diperlukan bagi warnet untuk mengantisipasi jangka 5 tahun kedepan karena ketidakpastian bisnis investasi ataupun resiko mengadopsi teknologi yang cepat berubah. Perhitungan yang cermat terhadap resiko, mencegah pengelola warnet jatuh bangkrut.

Hampir dapat dipastikan, setiap 2 – 3 tahun warnet akan merekonstruksi struktur jaringan maupun teknologi, agar sesuai dengan keperluan pelanggan, tuntutan kenyamanan serta kemudahan layanan akses.

Pemilihan Layanan Akses

Pemilihan jenis teknologi untuk mendukung layanan akses warnet dipengaruhi beberapa faktor, antara lain ketersediaan infrastruktur telekomunikasi, keperluan akses, serta kualitas layanan. Kesan bahwa tarif warnet yang murah selalu menyajikan layanan tidak nyaman, perlu disiasati dengan cermat jika ingin sukses berkompetisi.

Hal utama yang perlu direncanakan setelah penyiapan sarana dan infrastruktur adalah koneksi. Sedapat mungkin koneksi dikelola dengan baik. Hal itu disebabkan, jika koneksi cepat, maka pengunjung warnet akan menjadi pelanggan tetap.

Kelancaran koneksi internet sangat dipengaruhi oleh besar jalur koneksi atau bandwidth yang disediakan oleh ISP (Internet Service Provider) maupun kepadatan pengguna. Hal ini harus disikapi secara pintar oleh pemilik warnet, karena harga bandwidth yang tidak murah, bergantung rasio penggunaan, apakah sharing atau leased-line

Kiat Sukses Usaha Warnet

Ada banyak hal yang harus dilakukan oleh seseorang sebelum melakukan langkah bisnis dalam bisnis warnet. Tidak hanya dalam bisnis warnet saja tetapi juga pada bisnis lain, seseorang membutuhkan pertimbangan. Ada yang tipe orang langsung mengerjakan ketika mengetahui untung yang didapatkan dari usaha tersebut. Namun ada juga orang yang lebih memilih berbagai pertimbangan terlebih dahulu.

Beberapa hal yang patutnya dipertimbangkan dalam memulai usaha warnet adalah sebagai berikut.

  1. Tempat

Setiap usaha pasti menginginkan tempat yang baik untuk usahanya. Tidak terkecuali dengan usaha warnet yang termasuk ke dalam usaha jasa. Usaha jasa yang satu ini memerlukan tempat yang baik untuk berbisnis.

Jadi faktor pemilihan lokasi tempat sangatlah menentukan apakah usaha ini akan berkembang atau mati. Semua bergantung pada prospek bisnis yang ada pada daerah tersebut.

Pemilihan tempat yang salah dalam memulai usaha ini akan sangat berakibat fatal. Bisa jadi usaha anda akan mengalami kebangkrutan hanya dalam hitungan bulan. Tentu saja hal tersebut sangatlah merugi mengingat usaha ini membutuhkan modal yang tidak sedikit.

Pilihlah tempat yang strategis yang bisa dijangkau oleh semua orang yang berada di wilayah tersebut. Tempat yang strategis merupakan tempat yang bisa dilihat dari berbagai arah di jalan yang ada di sekitar tempat tersebut.

Selain itu juga bisa dengan mudah untuk menuju lokasi tersebut. Walaupun mudah terlihat dari berbagai arah yang ada di jalan tersebut tetapi jika untuk sampai ke tempat tersebut sangatlah susah maka tempat tersebut tergolong belumlah strategis.

Hal tersebut disebabkan oleh gaya masyarakat sekarang yang tidak ingin ribet dan mau yang praktis saja. Jadi jika untuk sampai ke tempat tersebut saja membutuhkan usaha lebih maka ada kemungkinan konsumen tidak akan mengambil resiko tersebut.

  1. Konsumen

Membidik konsumen yang tepat adalah pilihan cerdas. Apalagi usaha warnet termasuk usaha penyedia jasa di sekitar tempat tersebut. Usaha ini juga tidak bisa dipindah-pindah karena memang peralatan yang ada merupakan peralatan permanen.

Diperlukan kejelian yang pas dan tepat untuk melihat konsumen yang produktif di daerah yang akan digunakan sebagai usaha warnet. Jika konsumen yang dibidik sudah tepat maka ada kemungkinan usaha warnet bisa dilakukan di daerah tersebut.

Dalam pembidikan konsumen juga perlu diperhatikan beberapa pola atau tipe dari konsumen. Untuk saat ini konsumen dari warnet ada tiga tipe yakni tipe browsing, tipe download, dan tipe game online.

Ke semua tipe yang ada tersebut merupakan pasar produktif yang harus bisa dinilai oleh pengusaha warnet. Kejelian juga diperlukan dalam menilai apa konsumen yang ada di daerah yang ada di sekitar warnet.

Setiap tipe yang ada tersebut diperlukan perlakuan yang berbeda. Untuk tipe browsing adalah tipe yang paling mudah untuk dilayani atau ditangani. Tipe browsing bukanlah tipe yang neko-neko atau banyak permintaan. Selain itu, tipe ini juga tidak memerlukan komputer dengan spesifikasi yang tinggi dan bandwit yang besar.

Tipe yang kedua adalah tipe download. Tipe jenis ini merupakan tipe yang bisa dibilang merugikan karena akan menyebabkan internet di dalam warnet menjadi pelan. Oleh karena itu butuh pembatasan di dalam warnet ketika menemui pelanggan dengan tipe seperti ini.

Namun pembatasan juga ada kelemahannya. Jika di dalam warnet ada pembatasan kecepatan maka tipe yang suka mendownload akan merasa bahwa warnet anda sangatlah lambat. Oleh karena itu lakukan pembatasan bandwit atau kecepatan internet secara tepat agar kesan cepat di dalam warnet anda masih dapat diberikan.

Tipe yang ketiga adalah tipe game online. Tipe jenis ini merupakan tipe yang memerlukan sedikit kesabaran serta biaya yang lumayan besar. Jika ternyata di tempat yang anda gunakan sebagai warnet banyak bertipe game online maka modal yang disediakan haruslah besar.

Mengingat usaha warnet adalah usaha jasa maka pelayanan adalah hal nomer satu yang dijadikan perhatian. Pemberian pelayanan yang baik akan berdampak baik pula pada usaha warnet anda.

Agar pelayanan baik maka fasilitas yang diberikan haruslah lebih baik kepada konsumen. Untuk konsumen tipe game online membutuhkan pelayanan yang lebih daripada kedua tipe lainnya.

Modal yang dibutuhkan juga sangat besar, lebih besar dibandingkan tipe yang pertama dan kedua. Tipe game online membutuhkan komputer dengan spesifikasi yang tinggi serta grafis yang bagus. Tidak hanya itu, kecepatan internet juga harus stabil agar permainan game online yang dimainkan oleh pelanggan bisa lancar dimainkan.

Untuk menstabilkan kecepatan internet maka yang dilakukan adalah pembatasan kecepatan tiap komputer. Sebenarnya untuk bermain game online tidak membutuhkan kecepatan yang terlalu tinggi namun hanya membutuhkan kestabilan dalam berinternet saja. Oleh karena itu silahkan lakukan pembatasan kecepatan pada tiap komputer klien agar kecepatan ketika bermain game bisa stabil.

Permasalahan yang biasa timbul adalah ketika tipe download bertemu dengan tipe game online. Biasanya tipe download hanya satu atau dua orang saja, maka jika hal tersebut terjadi lakukanlah prioritas dan tetap melayani setiap pelanggan dengan senyuman.

Pelanggan tipe yang ketiga juga termasuk pelanggan yang ribet dan cerewet. Hal tersebut dikarenakan rata-rata untuk pelanggan tipe ketiga atau game online adalah masih di bawah umur atau anak-anak.

Permasalahan yang biasa dihadapi adalah ketika permainan tidak bisa konek ke internet maka sudah pasti akan ada komplain kepada pemilik usaha warnet. Walaupun hal tersebut sepenuhnya bukanlah kesalahan atau adanya kerusakan dari peralatan warnet.

 

Lihat artikel lainnya : Kiat Memulai Usaha Dengan Cerdas