Site icon Sahabat Yatim

Rambu rambu Keselamatan Kerja Di Bengkel Sekolah

rambu rambu keselamatan kerja

image by freepik.com

Rambu Keselamatan Kerja Di Bengkel Sekolah – Pendidikan dan pelatihan yang di selenggarakan sekolah, khususnya sekolah kejuruan merupakan ciri khas pembelajaran yang diselenggarakan. Pelatihan dilakukan pada proses yang dijalankan bengkel sekolah. Untuk itu perlu dipikirkan langkah keamanan bekerja dengan menggunakan rambu-rambu keselamatan kerja yang proporsional.

Rambu-rambu keselamatan kerja ditempat bengkel sekolah memang harus difungsikan dengan baik karena sebagai kegiatan pelatihan, terdapat kemungkinan risiko kecelakaan yang besar. Pada posisi ini, anak didik masih belajar dan belum menguasai alat-alat yang digunakan bekerja. Kemungkinan terjadinya kecelakaan sangat besar.

Di lingkungan sekolah harus diterapkan gaya hidup sehat pada sekolah-sekolah kejuruan, terutama untuk kelompok industri dan rekayasa. Pada kelompok ini, ada banyak pekerjaan yang menggunakan peralatan mesin untuk bekerja dan hal tersebut mengandung resiko cukup besar dan mengancam anak didik.

Rambu-Rambu Keselamatan Kerja di Bengkel Sekolah

Gaya hidup sehat seharusnya menjadi sebuah pola pembelajaran dalam proses pendidikan dan pembelajaran di bengkel sekolah. Sebab bengkel sekolah adalah lingkungan yang dipenuhi dengan resiko kerja. Di tempat inilah seringkali terjadi kecelakaan kerja, baik yang terjadi pada anak didik, benda kerja, maupun mesin yang digunakan untuk bekerja.

Untuk menghindari kemungkinan terjadinya kecelakaan, di bengkel sekolah perlu dipasang rambu-rambu keselamatan kerja. Rambu-rambu yang secara langsung menunjukkan akibat dari sebuah kondisi, yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Rambu-rambu keselamatan kerja terutama berbentuk gambaran kondisi, yang bakal terjadi jika tidak mengikuti aturan keamanan bekerja.

Eksistensi rambu-rambu ini di bengkel sekolah memang sangat penting. Untuk pemasangannya dapat di dinding-dinding ruangan bengkel. Bahkan di setiap sudut ruangan mesin dapat Anda pasang gambar-gambar tersebut. Dengan melihat gambar-gambar keselamatan kerja tersebut, anak secara langsung menanamkan konsep keselamatan dan kesehatan kerja.

Belajar Rambu-Rambu Keselamatan Kerja

Untuk dapat memahami berbagai rambu-rambu keselamatan kerja, tugas dan kewajiban instruktur di bengkel sekolah untuk memberikan bimbingan kepada anak didik. Para guru harus memberikan penjelasan mengenai pentingnya aspek keselamatan kerja dan peralatan yang dipergunakan untuk menerapkan konsep keselamatan kerja di bengkel sekolah.

Untuk mengkondisikan hal tersebut, guru dapat mengajak secara langsung anak didik untuk memahaminya. Sementara untuk proses tersebut, seorang guru dapat melakukan hal-hal berikut:

Menugaskan anak didik untuk membuat beberapa gambar rambu-rambu

Pada proses ini, guru memberikan tugas kepada anak-anak untuk membuat gambar rambu keselamatan kerja di kertas ukuran Ao. Gambar rambu-rambu ini perlu dibuat sesuai ketentuan. Pada bagian bawahnya diberikan bagian untuk mendeskripsikan rambu-rambu tersebut. Anak mengetahui dan memahami konsep dan arti setiap gambar rambu yang dibuat.

Melakukan simulasi sederhana mengenai penggunaan alat-alat kerja.

Untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan anak terkait rambu-rambu keselamatan kerja, maka guru bisa menjalankan simulasi sederhana tentang arti dan fungsi dari rambu-rambu itu. Simulasi sederhana ini harus dilakukan oleh anak didik. Sehingga mereka semakin memahami segala hal yang ada di balik rambu-rambu tersebut.

Menugaskan anak didik untuk mengapresiasi gambar kecelakaan kerja

Sementara untuk bisa meningkatkan pemahaman anak tentang konsep dari rambu-rambu ini, para guru bisa memberikan tugas kepada anak murid untuk mengapresiasi gambar. Mereka harus membuat deskripsi secara individual melalui gambar rambu-rambu Keamanan kerja yang dapat diperoleh dari internet.

Memutarkan video keselamatan kerja

Cara lain yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pemahaman anak terhadap rambu-rambu, guru dapat melakukannya dengan memutarkan video mengenai keamanan kerja.

Dengan cara seperti ini, maka penanaman konsep Keamanan kerja melalui pemahaman rambu-rambu Keamanan kerja ini dapat maksimal.

 

Exit mobile version