You are here:

Amalan Nisfu Syaban

Nisfu Sya’ban merupakan hari pertengahan bulan atau tepatnya tanggal 15 pada bulan Syaban. Malam Nisfu Syaban sendiri merupakan bulan yang mulia setelah malam Lailatul Qadar. Ada banyak keutamaan dari malam Nisfu Syaban dan salah satunya adalah malam yang menjadi malam pengabulan permohonan kepada hamba-Nya yang soleh pada malam Nisfu Syaban seperti hadits riwayat Imam Ibn Majah.

Menurut beberapa narasumber, pada malam Nisfu Syaban malaikat pencatat amal sehari hari manusia yakni Raqib dan Atid akan menyerahkan catatan amal manusia kepada Allah SWT. Maka dari itu, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan amal amal kebaikan pada bulan ini.

 

 Amalan Nisfu Syaban

Ada berbagai amal yang dapat dilaksanakan pada malam Nisfu Syaban dan berikut beberapa amalan yang  dianjurkan untuk dilakukan.

 

1. Membaca Doa Malam Nisfu Syaban

Membaca doa malam Nisfu Syaban menjadi amalan pertama yang  dapat saudara lakukan pada malam tersebut. adapun doanya sebagai berikut.

“Allaahumma innaka ‘afuwwun- kariimung-tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni. Allaahumma innii asalukal ‘afwa wal ‘aafiyata wal mu’aafaataddi imati fiddiini waddunyaa wal aakhiroh.”

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan maka maafkanlah aku. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf, afiyah, dan keselamatan yang terus-menerus dalam agama dan dunia serta akhirat.”

Adapun doa lainnya yang dapat diamalkan didasarkan pada hadits riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء Artinya, 

“(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam nisfu Sya’ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan),” (HR Al-Baihaqi).

 

2. Melaksanakan Sholat Sunnah Tasbih

Para ulama juga menyebutkan bahwa pada malam Nisfu Syaban kita dianjurkan untuk melaksanakan sholat tasbih. Hal ini diajarkan Rasulullah SAW kepada paman Beliau yakni Sayyidina Abbas ra.

 

3. Berpuasa

Rasulullah bersabda, “Bulan Syaban adalah bulan yang biasa dilupakan orang karena letaknya antara bulan Rajab dengan bulan Ramadhan. Bulan Syaban adalah bulan diangkatnya amal-amal. Karenanya aku menginginkan pada saat diangkatnya amalku aku dalam keadaan sedang berpuasa,” (HR Abu Dawud).

 

Niat puasa malam Nisfu Syaban:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ شَعْبَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i sunnati Sya’bana lillaahi ta’aalaa.

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Syaban esok hari karena Allah Ta’ala.

 

4. Membaca Surat Yasin 3 Kali

Ketika mendapati malam Nisfu Syaban kita juga dianjurkan untuk membaca yasin sebanyak 3x dengan niat yang berbeda beda. bacaan pertama diniatkan kepada Allah agar diberikan umur yang panjang, sedangkan untuk bacaan kedua diniatkan agar dijauhkan dari bala serta diberikan rezeki yang banyak, sementara untuk bacaan ketiganya diniatkan tidak bergantung hidupnya kepada orang lain dan diberikan husnul khatimah.

 

5. Membaca Al Quran dan Surat Al Waqiah

Pada malam Nisfu Syaban kita dianjurkan untuk membaca Al Quran. Surat yang dibaca selain Surat Yasin, bisa Surat Al Waqiah.

Dilansir buku ‘Aku Yakin Menjadi Kaya (Dilengkapi Do’a dan Zikir) karya Kholidin, surat Al Waqiah dibaca pada malam hari. Jika dibaca pada malam Nisfu Syaban, manfaatnya akan berlipat ganda.

 

6. Membaca Kalimat Tahlil

Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minadzdzoolimiin

Artinya: “Tiada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim.”