Di alam semesta ini hidup sekitar 4000 jenis atau spesies Mamalia, dan masing-masing spesies itu menghasilkan air susu dengan kandungan yang berbeda-beda, sesuai dengan pola pertumbuhan dan perkem- bangan bayinya. Bagaimana dengan air susu yang diproduksi oleh seorang ibu manusia, atau yang kita kenal dengan sebutan ASI?
Menurut Ruth Lawrence, M.D., seorang profesor di University of Rochester School oJ Nledicine, Rochester, New York, Amerika Serikat; ASI sudah diatur sedemikian rupa oleh alam sehingga mengandung semua zat nutrisi spesifik yang dibutuhkan oleh bayi manusia. Sebaliknva, susu sapi yang banyak digunakan sebagai bahan dasar pembuatan susu formula, berbeda kandungannya dengan ASI. Bagaimanapun, susu sapi diproduksi sapi untuk memenuhi kebutuhan perkembangan seekor anak sapi. Perlu diingat, bayi sapi harus sudah mampu berdiri tegak sendiri, dan bahkan mampu berlari hanya dalam beberapa jam setelah lahir. Bayi sapi mencapai dua kali berat lahirnya dalam waktu 6 minggu, sedangkan bayi manusia mencapai dua kali berat lahirnya dalam waktu 5-6 bulan. ltulah sebabnya. protein ,vang terkandung di dalam susu sapi berbeda dengan.jenis protein d1 dalam ASI. Bahkan, beberapa di antaranya sulit dicerna oleh sistem pencernaan bayi manusia.
Komposisi ASI berubah sesuai dengan masa kehamilan (bayi lahir cukup bulan atau lahir kurang bulan). cara menyusui (benar atau salah), dan usia bayi (kolostrum, ASI peralihan, ASI mature). Selain itu, ASI juga mengandung enzim pencernaan, sehingga bayi yang  waktu lahir masih kurang enzim pencernaannya akan mendapat ASI yang sudah setengah cerna.

sumber: Kiat Sukses Menyusui (seri Ayahbunda)

• Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
• Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.