You are here:

Contoh usaha modal kecil yang belum banyak pesaing

Peluang Usaha Dengan Modal Kecil
Ilustrasi usaha dengan modal kecil
Dewasa ini urusan berusaha bukan hanya dimonopoli oleh pengusaha bermodal besar saja, tetapi juga ada usaha dengan modal kecil Modal memang merupakan kebutuhan mutlak bagi seorang pengusaha. Namun tidak semua orang beruntung memiliki uang yang banyak. Peluang Usaha dengan Modal Kecil
Sudah tentu pada saat Anda berniat membuka usaha, jelas memang membutuhkan modal. Dan nominal besar kecilnya modal kemudian akan tergantung pada jenis usaha yang hendak dilakoni. Jika usaha yang dilakoni memang usaha yang besar tentulah membutuhkan modal yang cukup besar juga.
Lain halnya jika usaha yang Anda ingin rintis merupakan usaha yang tidak terlalu besar, tentunya akan lebih memudahkan Anda. Apalagi, jika kita memiliki modal yang tak terlampau besar. Namun sebenarnya, usaha yang cukup tergolong besar pun bisa Anda rintis dengan modal yang kecil. Semua itu sesungguhnya tergantung pada kejelian dan kreativitas Anda sebagai seorang pengusaha. Mitologi Usaha dengan Modal Kecil
Usaha dengan modal kecil tak selalu identik dengan usaha kecil-kecilan yang dikelola dengan ala kadarnya, dan tanpa manajemen yang baik. Sebagai gambaran seperti warung kelontong misalnya, atau selalu diidentikan dengan usaha warung nasi sederhana. Padahan sebuah usaha dengan modal kecil sekalipun, dapat juga berkembang menjadi usaha yang terbilang besar.
Dan umumnya perkembangan usaha kecil pada awalnya bermodalkan kepercayaan. Biasanya mitologi yang berkembang adalah bahwa unsur kepercayaan adalah modal dasar berkembangnya sebuah usaha besar. Hal yang sesungguhnya adalah usaha kecillah yang justru berkembang berawal dari mengutamakan rasa saling percaya tersebut. Manajemen Usaha dengan Modal Kecil
Besar atau kecil sebuah perusahaan, tetap pula membutuhkan sebuah pengelolaan manajemen yang terpantau, terkontrol dan intensif. Justru untuk mengembangkan usaha Anda menjadi besar, faktor manajemen sudah harus diperhatikan sejak usaha Anda masih bertaraf kecil atau sederhana.
Sehingga kebiasaan memelihara dan mengelola manajemen dengan baik tersebut, tanpa terasa akan mengasah Anda menghadapi kesiapan Anda menjadi seorang pengusaha besar nantinya.
Beberapa hal yang harus diperhatikan di dalam pengelolaan manajemen usaha Anda, adalah : Konsep Perusahaan Modal Kecil
Buatlah konsep yang jelas atas perencanaan bisnis atau jenis usaha apa yang akan Anda kembangkan. Sebagai contoh : usaha produksi, usaha jasa, usaha trading atau supplier. Atau mungkin usaha operasional seperti transportasi, travel, dan akomodasi, dan lain sebagainya.
Begitu banyak pilihan atas usaha bermodal kecil yang dapat Anda jalankan. Apabila Anda pandai dan cermat dalam melihat berbagai peluang tersebut.Harus dipikirkan juga di dalam konsep perusahaan tentang konsep pemasaran, pengembangan dan promosi atas produk usaha Anda. Budget Perusahaan Modal Kecil
Meski sekecil apa pun, sebuah usaha dapat berjalan apabila disokong dengan permodalan. Maka setelah Anda menentukan konsep yang jelas atas perusahaan Anda, Anda mulai memikirkan perputaran modal yang Anda miliki.
Keunggulan Anda dalam hal ini adalah telah lebih dahulu mengetahui, bahwa modal Anda terbatas. Maka Anda pun juga harus memilih jenis usaha yang dapat bergerak maju dengan modal terbatas tersebut. Sehingga usaha dengan modal kecil, benar-benar bukan sebuah kendala bagi Anda seorang pebisnis tangguh. Target waktu pencapaian Usaha dengan Modal Kecil
Sebagai langkah awal, saran terbaik bagi seorang pengusaha adalah jangan membuat target waktu pencapaian usaha Anda terlalu umum. Misalnya, perusahaan Anda harus maju dan berkembang dalam kurun waktu tiga tahun.Cobalah membuat definisi maju dan berkembang tersebut dalam prediksi waktu yang lebih sederhana dan masuk akal.
Seperti, produk Anda mampu dikenal dan diterima masyarakat dalam enam bulan. Lalu produk Anda dicari oleh konsumen dalam waktu setahun. Kemudian lagi, produk Anda mampu menguasai pasar lokal dalam dua tahun. Dan sebagainya.Sehingga target waktu pencapaian Anda lebih masuk akal, dan mampu digapai dalam tahapan-tahapan yang lebih kompetitif dan terukur. Fokus Target Marketing
Jauh hari sebelum perencanaan bisnis usaha Anda mulai dikembangkan, pikirkanlah dengan baik target market Anda. Dan fokuslah pada kelompok atau golongan yang akan Anda bidik dengan produk Anda tersebut.Meski sekilas hal ini mirip dengan sebuah konsep dan juga termasuk di dalam bagian konsep usaha, namun fokus target marketing Anda lebih aman untuk dipikirkan secara terpisah.
Agar Anda memiliki peluang untuk mengembangkan masalah ini dengan lebih terarah. Market oriented atas produksi Anda sudah harus jelas dari awal. Supaya tidak terjadi overlapping ketika perusahaan Anda sudah beroperasional di lapangan. Standard Pesaing
Apabila ingin maju, belajarlah dari musuh Anda. Demikian pepatah kuno menyebutkan hal ini. Maka apabila usaha Anda ingin maju, maka justru belajarlah dari pesaing Anda. Bukan berarti dengan maksud untuk meniru secara total apa yang diupayakan oleh pesaing Anda.
Namun Anda jadi memiliki standard yang pas atas produk yang sama yang diusahakan pula oleh pesaing Anda.Semua itu dimaksudkan agar Anda mampu mengatasi dan mengantisipasinya sejak awal.
Jenis Usaha dengan Modal Kecil
Wedding Organizer
Usaha dengan modal kecil misalnya saja usaha wedding organizer (WO). Usaha wedding organizer merupakan usaha mengelola, bukan usaha memproduksi sehingga sudah pasti modalnya bisa disiasati. Dalam mengembangkan usaha wedding organizer kita tak perlu mempunyai banyak uang untuk menyewa berbagai peralatan dan kebutuhan pesta pernikahan.
Jika kita memiliki konsep yang unik, menarik, dan jelas, maka akan memudahkan kita mempunyai pelanggan atau konsumen. Belum lagi jika pelayanan yang diberikan merupakan pelayanan yang benar-benar memuaskan pelanggan. Usaha wedding organizer bisa menjadi sumber pendapatan utama yang dimulai dengan modal kecil.
Berbekal kepercayaan dari pelanggan, kita bisa mengembangkan usaha wedding organizer Kita mesti memiliki relasi yang terpercaya di bidang dekorasi pelaminan dan gedung, tata rias wajah pengantin, dan jasa catering yang tidak mengecewakan.
Dana yang diberikan oleh pelanggan bisa kita alokasikan untuk pembayaran kebutuhan pernikahan dengan sehemat mungkin, namun hasil yang memuaskan. Banyak pelaku usaha wedding organizer yang sudah merasakan keuntungan dari usahanya dan akhirnya memiliki usaha wedding organizer yang besar.
Jual Beli Pakaian atau Kosmetik
Usaha dengan modal kecil lainnya adalah jual beli pakaian atau kosmetik. Usaha jenis ini bisa dimulai dengan menyewa toko dan menerapkan sistem pembelian dan pembayaran barang berdasarkan barang yang terjual. Kita hanya menyimpan sejumlah uang yang lazim disebut down payment (DP) sebagai pegangan kepada distributor.
Biaya yang kita keluarkan tentu akan jauh lebih murah ketimbang kita membangun toko sendiri di awal-awal perintisan usaha. Melalui sistem retur atau pengembalian barang tak terjual atau kadaluarsa (untuk kosmetik), akan menjauhkan kita dari kebangkrutan.
Jualan Pulsa
Selain itu, bisa juga kita pilih usaha penjualan pulsa yang saat ini sedang marak. Modal yang dibutuhkan untuk usaha penjualan pulsa terbilang murah. Halaman rumah bisa kita pergunakan sebagai toko. Banyak juga yang membuka toko secara mandiri di pusat-pusat keramaian dan perbelanjaan. Banyak yang melakoni usaha ini dan berhasil dalam usahanya. Bermodal kecil pada awalnya namun telah bisa membangun toko secara mandiri dan berhasil dalam usahanya.
Usaha berjualan pulsa saat ini bisa menjadi alternatif usaha dengan modal kecil. Mengingat saat ini manusia sepertinya sudah tidak bisa lepas dari telepon genggam. Manusia tidak bisa lepas dari media komunikasi elektronik yang membutuhkan pulsa untuk kelancaran komunikasinya. Terlebih dengan munculnya akses internet dalam bentuk modem stik ( flash disk ) yang menggunakan sistem isi ulang pula.
Nah! Bukankah begitu banyak kesempatan bagi Anda untuk memiliki usaha dengan modal kecil , bukan?