You are here:

Ini Amalan di Hari Raya Idul Fitri Sesuai Anjuran Nabi

Hari raya Idul Fitri menjadi hari raya umat Islam terbesar. Hari Raya Idul Fitri setiap tanggal 1 Syawal. Banyak yang menyebut hari raya Idul Fitri sebagai hari berbuka, karena di hari raya Idul Fitri, umat Muslim sudah tidak melaksanakan ibadah puasa bahkan bagi yang melaksanakan puasa pada hari raya idul fitri hukumnya haram.

 

6 Amalan Sunnah Idul Fitri yang Sering dikerjakan Nabi Muhammad SAW

Merayakan hari raya Idul Fitri dapat dimeriahkan dengan berbagai cara dan termasuk juga dengan mengikuti sunnah nabi. Berikut beberapa amalan sunnah idul fitri yang sering dikerjakan Nabi Muhammad SAW

 

1. Mandi Sebelum Shalat Idul Fitri

Mandi merupakan salah satu amalan yang sering dikerjakan Nabi Muhammad SAW sebelum berangkat menunaikan shalat Idul Fitri. Sebagaimana yang dijelaskan dari Al Faakih bin Sa’ad ra., ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam biasa mandi di hari Idul Fithri, Idul Adha dan hari Arafah, Dan Al Faakih sendiri selalu memerintahkan keluarganya untuk mandi pada hari-hari itu” (HR. Ibnu Majah no. 1316)

 

2. Makan Pagi Sebelum Berangkat Shalat Idul Fitri

Nabi Muhammad SAW selalu menyempatkan waktu untuk makan sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri. Seperti yang dijelaskan dari Anas bin Malik ra., ia berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah keluar pada hari Idul Fitri sampai beliau makan beberapa kurma terlebih dahulu. Beliau memakannya dengan jumlah yang ganjil.” (HR. Bukhari, no. 953)

 

3. Mengenakan pakaian yang Terbaik

Sebelum berangkat menuju tempat shalat Idul Fitri, dianjurkan untuk mengenakan pakaian yang terbaik.

Terdapat riwayat dari Jabir ra., ia berkata,

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki jubah khusus yang beliau gunakan untuk Idul Fithri dan Idul Adha, juga untuk digunakan pada hari Jum’at.” (HR. Ibnu Khuzaimah no. 1765)

 

4. Bertakbir dari Rumah menuju Tempat Shalat Idul Fitri

Setelah menunaikan ibadah puasa Ramadhan, umat Islam diperintahkan untuk mensyukurinya dengan banyak mengucapkan takbir. Dalam sebuah riwayat,

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa keluar hendak shalat pada hari raya Idul Fithri sambil bertakbir sampai di lapangan dan sampai shalat hendak dilaksanakan. Ketika shalat hendak dilaksanakan, beliau berhenti dari bertakbir.” (Al-Ahadits Ash-Shahihah no. 171)

 

5. Saling Mengucap Selamat

Alaman lainnya yang dikerjakan Nabi Muhammad SAW pada Hari Raya Idul Fitri adalah mengucapkan taqabbalallahu minna wa minkum kepada sanak saudara.

“Dari Jubair bin Nufair, ia berkata bahwa jika para sahabat Rasulullah SAW bertemu dengan hari ‘ied, satu sama lain saling mengucapkan, “Taqabbalallahu minna wa minka (Semoga Allah menerima amalku dan amal kalian).” Al Hafizh Ibnu Hajar mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan. (Fath Al-Bari 2: 446)

 

6. Jalan Berbeda Saat Berangkat dan Pulang

Amalan terakhir yang sering dilakukan Nabi Muhammad SAW saat shalat Idul Fitri adalah memilih jalan yang berbeda saat berangkat ke tempat shalat Idul Fitri dan pulang ke rumah.

Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berada di hari raya, beliau membedakan jalan antara pergi dan pulang. (HR. Bukhari no. 986)