You are here:

Membuka Usaha Bengkel, Ini Langkah dan Alat yang Diperlukan.

membuka usaha bengkel

Membuka usaha bengkel sederhana dengan alat-alat bengkel yang secukupnya, berapakah kira-kira dana yang harus disiapkan? Pertimbangan apa yang mendorong dan mendukung untuk membuka bengkel motor sederhana?

Bila Yamaha bisa memproduksi 3500 motor per hari, bagaimana dengan Honda, Kawasaki, dan Suzuki?

Bisa puluhan ribu motor perhari.

Memperoleh motor pun sudah sangat mudah. Cukup dengan uang Rp 500.000,00, kredit motor sudah didapat. Kadang, cuma modal KTP dan kartu keluarga, kredit motor langsung dikucurkan. Peluang Bisnis Bengkel Motor

Setiap keluarga bisa membutuhkan lebih dari dua sepada motor. Apalagi, bila tempat kerja atau sekolah anak-anaknya saling berjauhan. Nah, inilah peluang bisnis yang sangat menarik. Membuka usaha bengkel motor. Untuk pengadaan alat-alat bengkelnya, paling cuma butuh uang Rp 10.000.000,00.

Alat-alat bengkel berfungsi seperti tangan dan kaki bagi sebuah bengkel. Tanpa kaki dan tangan, kita susah bergerak. Begitupun bagi sebuah bengkel. Jadi, peralatan bengkel yang paling sederhana pun sangat dibutuhkan.

Konstruksi untuk truk juga berbeda dengan mobil biasa. Sebagai perbandingan, kebanyakan mobil modern yang digunakan untuk mobil keluarga, mempunyai unibody , yang menopang seluruh konstruksi mobil.

Sementara itu, truk dibangun dengan konstruksi metal kuat ( chassis ) yang menopang truk tersebut. Roda lebih banyak dan muatan barang lebih berat dengan kekuatan mesin lebih besar serta suspensi yang juga lebih kuat, membuat peralatan untuk memeliharanya semakin beragam. Alat-Alat Bengkel

Namun, bila akan membuka usaha bengkel motor biasa yang tidak terlalu besar, ada alat-alat bengkel dasar yang harus ada, di antaranya sebagai berikut.

  1. Satu set kunci pas dan kunci ring dari nomor 6-nomor 32. Harganya bergantung merek. Untuk merek terkenal seperti Krisbow, harga satu kunci bisa mencapai Rp 100.000,00 atau bahkan lebih.

  2. Obeng plus dan obeng min, harganya hampir sama dengan harga kunci pas.

  3. Tang biasa, tang lancip, tang potong, tang genggam, tang jepit klem.

  4. Martil ( hammer ) dengan kualitas bagus.

  5. Gergaji besi dan pahat besi.

  6. Kompresor yang mempunyai bar medium. Harganya sekitar 2 juta. Mereknya cukup beragam, termasuk dari pabrikan Cina.

  7. Kunci sok ( socket ). Perkakas bengkel satu ini juga mutlak diperlukan untuk membuka usaha bengkel, dari ukuran 6 mm-32 mm

Memperoleh alat-alat bengkel tersebut tidaklah terlalu sulit. Ingin memiliki alat-alat bengkel keluaran Snap-on juga tidak dilarang. Apalagi, kalau mempunyai dana lebih.

Namun, jika ingin membeli keluaran Krisbow pun tidak masalah. Merek Krisbow bisa dikatakan merek menengah dengan harga menengah juga. Bagaimana? Tertarik untuk membuka bengkel sederhana? Cara Jitu Membangun Bisnis Bengkel

Keyakinan akan peluang bisnis bengkel sederhana menjanjikan tergantung pada kemampuan kita memasarkan. Pemasaran yang dilakukan mesti menunjukkan keunikan agar orang tertarik. Karena itu Anda mesti jeli dalam memasarkan.

Berikut ini beberapa cara memasarkan bengkel yang bisa Anda coba atau gunakan Saat Membuka Usaha Bengkel.

  1. Pemasaran mulut ke mulut

Cara pemasaran yang dilakukan bukan dari mulut satu demi satu. Ada cara lain juga. Misalnya saja, Anda orang yang baru saja membuka usaha bengkel dan tergolong baru di lokasi usaha tersebut. Maka caranya cukup sederhana, setelah Anda memasang pamflet usaha pakaian yang dimiliki, utuslah satu atau dua orang, baik saudara Anda maupun orang lain.

Lalu mintalah saudara Anda tersebut bertanya kepada salah seorang warga dengan menanyakan di mana usaha bengkel milik Anda dengan menyebutkan nama usaha atau merek bengkel milik Anda. Bila ternyata tidak tahu, baru orang yang disuruh tersebut menanyakan alamat bengkel Anda.

Nah, jika ia tahu berarti cukuplah pemasaran dari lisan ke lisan yang dilakukan. Inilah cara pemasaran lisan model baru. Jika dahulu, lisan ke lisan adalah yang terjadi Antar tetangga. Sedangkan ini, lisan ke lisan yang dilakukan dari sudut jalan menuju toko bengkel Anda.

  1. Terbarkan Brosur

Setelah tiga hari berlalu dilakukan pemasaran secara lisan dengan model baru, cobalah untuk meminta orang lain untuk menyebarkan brosur bengkel Anda. Jangan menggunakan orang yang sama. Gunakanlah orang lain. Nah, dalam menyebarkan brosur harus diingat lokasi rumah yang didatangi atau ditanyai alamat bengkel Anda sebelumnya.

Bila perlu tempat yang ditanya sebelumnya adalah warung usaha makanan atau kedai kopi. Sehingga ketika memberikan brosur bengkel milik Anda, ia langsung ingat akan nama bengkel yang pernah ditanyakan kepadanya. Setelah dibacanya, umumnya ia bakal menceritakan kepada orang lain bahwa ada bengkel baru dibuka.

  1. Buat Papan Bunga Mengenai Membuka Usaha Bengkel

Untuk membuktikan usaha bengkel Anda benar-benar sudah dibuka, tidak perlu dengan cara membuat pesta dengan menghadirkan music atau keyboard. Sayang uangnya. Nah, Anda bisa dengan membuat papan bunga dengan menggunakan nama-nama orang yang bekerja di pemerintahan yang Anda kenal atau orang-orang yang memiliki bengkel lainnya. Meski, toko usahanya bukan bengkel.

Pasanglah papan bunga tersebut di depan toko atau di sekitar toko bengkel Anda. Tidak menjadi masalah papan bunga tersebut Anda yang memodali. Cukup untuk memberi perhatian orang-orang yang melaluinya. Cara pemasaran seperti ini tergolong unik tapi menguntungkan.

Orang yang melaluinya pasti melihatnya. Rasa ingin tahu mereka pun akan muncul dan mampir untuk menguji kualitas service kenderaan di bengkel Anda. Inilah cara pemasaran yang tak memerlukan teori, tapi langsung praktek. Tak perlu membuat acara besar-besaran, cukup sederhana tapi dahsyat hasilnya. Milikilah 8 Mental Pebisnis

Setelah Anda melihat peluang bisnis bengkel menjanjikan dan mengenal cara pemasaran yang tidak sekedar teori, Anda juga mesti memiliki mental pebisnis yang tangguh. Ada delapan mental pebisnis.

Bila bisnis bengkel sudah terbangun, maka Anda harus bisa kreatif. Baik kreatif dalam berpikir maupuan kreatif dalam membangun usaha. Anda tidak boleh memiliki pola pikir yang sama dengan pebisnis bengkel yang lain. Tak perlu melakukan perubahan yang besar, perubahan yang kecil saja pun sudah cukup. Yang paling penting, ada nilai beda di hati konsumen.

Anda mesti menjadi orang yang selalu bersikap terbuka dan tanggap pada segala sesuatu, juga tidak boleh menutup diri dan bersikap curiga pada hal-hal baru. Bisa jadi peluang kita terletak di hal-hal baru.

Tetap percaya diri dan tidak minder. Tidak cepat mundur jika dilecehkan atau dipandang aneh oleh orang lain.Kalau yang kita kerjakan memiliki prospek yang bagus, kenapa kita tidak percaya diri? Kalau kita yakin apa yang dikerjakan tak berbau penipuan, kenapa tidak percaya diri?

Kemauan bekerja keras ini mutlak ada. Mana ada usaha bengkel yang bisa berjalan lancar dan tumbuh besar tanpa kerja keras? Kalau ada yang menawarkan keuntungan besar tanpa harus melakukan apa-apa, kita justru waspada.

Kerja keras yang dimaskud di sini adalah kerja keras yang berstrategi. Kerja keras yang smart. Banyak orang yang bekerja keras tanpa strategi, dan hasilnya usaha bengkel yang dijalankannya masih juga jalan di tempat, meskipun bekerja keras seumur hidupnya.

Membuka usaha bengkel membutuhkan kesabaran. Karena tak ada sebuah usaha yang bisa menjadi besar dalam semalam. Bagaimana bila sampai bertahun-tahun tidak ada kemajuan dan bahkan ada tanda-tanda merugi? Sabar. Sabar, jangan sampai stres, tapi cepatlah untuk menyusun strategi baru.

Selalu berpikiran positif. Padukan optimisme dengan rasa percaya diri. Kalau pikiran selalu negatif, maka yang muncul ada ketidakpercayaandiri. Jika sudah seperti ini, maka bisnis bengkel yang dijalani tak akan mengalami pengembangan.

Dalam menjalankan usaha bisnis bengkel, kita pasti berhubungan dengan orang lain. Karena itu, kita harus bisa mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal. Kalau kita tidak mempunyai jaringan pergaulan yang tepat, maka kita akan sulit mengembangkan usaha. Di samping kita nantinya tak mengetahui di mana mendapatkan alat-alat bengkel yang didagangkan dengan murah, kita juga tak mengerti bagaimana cara memasarkan usaha bengkel yang tepat.

Dalam membuka usaha bengkel sama hal dengan membangun usaha yang lain, maka konsepnya juga sama. Yaitu, jangan takut bergaul. Bergaullah dengan siapa saja. Jangan pernah batasi komunitas dan teman Anda. Bukan tidak mungkin mereka menjadi konsumen atau menjadi marketer tanpa pernah diminta dan dibayar. Oleh karena itu, jangan batasi pergaulan Anda.

Inilah kupasan singkat dari membicarakan alat-alat bengkel hingga pembahasan bagaimana memasarkan usaha bengkel. Tak ada jalan buntuk untuk membuka usaha, yang paling penting adalah kemauan untuk berjuang memajukannya. Semoga bermanfaat.