Kenali Sifat Husnuzan Untuk Ketenangan Hati Anda

husnuzan

Salah satu sikap terpuji yang harus dimiliki oleh umat muslim adalah sifat husnuzan. Artinya berbaik sangka kepada Allah SWT. Kata husnuzan berasal dari bahasa Arab yang artinya adalah baik dan prasangka. Maka husnuzan adalah berprasangka baik kepada Allah.

Sikap serta cara pandang yang membuat seseorang melihat sesuatu dengan hal yang positif, atau kemampuan dalam melihat sesuatu dari sisi pandang yang positif disebut dengan husnuzan. Setiap umat islam dianjurkan untuk selalu ber husnudzon atau berprasangka baik pada siapapun.

Pengertian Husnuzan

Dalam islam, ditekankan juga bahwa Anda harus berhati-hati dalam menghadapi sesuatu atau kabar berita yang kebenarannya belum jelas. Sikap positif yang melandasi pandangan dari seseorang, tentu tak boleh mengabaikan sikap hati-hati pada orang itu agar tidak mengambil keputusan yang salah.

Sikap husnuzan ini akan menghadapkan Anda pada kehidupan yang lebih indah, damai dan memiliki makna yang baik. Namun, orang yang selalu berburuk sangka atau bersikap suuzon akan memandang segala sesuatu dengan kejelekan dan hidupnya tidak akan tenang.

Sikap husnuzan ini dibagi menjadi tiga macam yaitu berhusnuzan kepada Allah, kepada diri sendiri dan husnuzan kepada sesama manusia. Pengertian berbaik sangka di dalam terminologi Islam disebut dengan husnuzan. 

Pengertian dari husnuzan ini secara istilah adalah, sikap seseorang yang selalu berpikir positif pada apa yang telah dilakukan oleh orang lain. Lawan dari sikap husnuzan adalah suudzon, yang artinya adalah menyangka atau mengira orang melakukan hal yang buruk tanpa ada bukti yang jelas.

Husnuzan Kepada Allah SWT

Berdoa yang Baik | Erick Azof

Husnuzan kepada Allah adalah berbaik sangka padanya, atas apa yang dialami oleh manusia atau apa yang diberikan oleh Allah untuk manusia. Ketika Allah SWT menetapkan sesuatu di hidup seseorang, tentu tidak semua ketetapan Nya bisa diterima dengan baik.

Terkadang kita merasa kesal, marah, ragu, kecewa dan sedih dengan ketetapan dari Allah. Walaupun begitu, Anda harus tetap berprasangka baik padaNya karena tak ada orang yang tahu apa yang direncanakan olehNya, dan akan selalu ada hikmah dari apa yang diberikan olehNya.

Husnuzan kepada Allah dibagi menjadi beberapa macam yang diantaranya yaitu sebagai berikut:

  1. Husnudzan dalam Ketaatan Kepada Allah SWT

Sikap husnuzan dalam ketaatan kepada Allah harus menjadi hal yang utama, dan tertanam di dalam pikiran serta perasaan manusia. Walaupun hati manusia itu sendiri belum bisa merasakan kebenaran aturan dari Allah SWT tersebut.

Terkadang pikiran manusia hanya melihat pada hal lain yang berasal dari cara pandang atau pendapat orang lain. Namun sebagai seorang muslim yang baik dan taat, sebaiknya bersikap sami’na wa atho’na.

Arti dari kalimat tersebut adalah “Kami dengar perintah-Mu ya Allah, dan kami taat”. Segala hal yang diturunkan oleh Allah untuk manusia, tentu menjadi aturan yang baik bagiNya. Hal itu juga menjadi sesuatu yang baik untuk dijalani.

Akan selalu ada hikmah yang tepat dibalik seluruh aturan dari Allah yang berikan pada manusia. Walaupun pikiran dan perasaan manusia terbatas dan belum bisa melihat hikmah tersebut.

  1. Husnuzan dalam Nikmat Allah SWT

Allah SWT juga akan memberikan nikmatNya kepada siapapun yang Ia kehendaki. Nikmat yang Allah berikan bisa berupa apa saja misalnya nikmat sehat, rezeki, kesempatan, dan banyak lagi nikmat yang lainnya.

Berbaik sangkalah kepada Allah untuk segala nikmat yang telah diberikanNya. Supaya bisa diwujudkan dengan banyak bersyukur kepadaNya, dan banyak merenung mengenai hikmah apa yang Allah berikan dan apa maksud Allah memberi nikmatNya untuk kita.

  1. Husnudzon dalam Menghadapi Ujian dari Allah SWT

Dalam kondisi atau keadaan yang menyedihkan seperti saat Anda tertimpa musibah atau ujian harus tetap berhusnuzan, maka seharusnya contoh sikap husnuzan dalam kehidupan sehari-hari ini terus dipertebal dengan baik. 

Supaya kita yakin bahwa apapun yang kita alami, hikmah dibalik itu semua sungguh besar.

Manusia sering merasa tidak nyaman dan tidak terima dengan keadaan yang menimpanya. Padahal Allah sedang memberikan kebaikan, dan menurutNya hal itu baik bagi manusia tersebut. Walaupun dalam kenyataannya sulit diterima dengan baik.

Ketika ujian atau cobaan datang menghampiri, cobalah untuk bersabar dan terus berbaik sangka kepada Allah SWT. Seperti yang tercantum di dalam Hadist H.R.Tabrani dan Ibnu Hibban, bahwa Allah akan selalu menuruti prasangka manusia kepadaNya.

Maka jika prasangkanya baik, Allah akan memberikan kebaikan padaNya. Namun jika prasangkanya buruk, maka keburukanlah yang akan ia peroleh.

  1. Husnudzon dalam Melihat Ciptaan Allah SWT

Semua makhluk yang diciptakan oleh Allah tentu memiliki maksud dan tujuannya, yang juga memberi manfaat dalam kehidupan. Dalam hal ini, husnuzan kepada Allah diyakini sebagai rasa percaya kita, bahwa tak ada makhluk yang diciptakan sia-sia olehNya.

Apabila Anda menanamkan sikap tersebut, maka Anda akan lebih memerhati kan lingkungan yang ada di sekitar Anda dengan penuh rasa hormat kepada Allah yang telah menciptakannya. 

Hikmah dan Manfaat Berhusnuzan dalam Kehidupan

Prediksi Zodiak 14 Oktober 2020, Capricorn Dituntut Berani

Ada banyak manfaat dan hikmah yang akan Anda peroleh dengan berhusnuzan kepada siapapun dan pada apa saja. Baik berhusnuzan kepada Allah maupun kepada sesama manusia, berikut penjelasannya:

  1. Membuat Manusia Lebih Dekat denganNya

Manfaat berprasangka baik pada Allah adalah Anda akan lebih dekat denganNya. Anda tahu bahwa Allah yang memiliki kuasa dan kehendak yang sifatnya mutlak. Allah SWT juga memiliki keadilan, kebijaksanaan serta kasih sayang untuk semua makhlukNya.

  1. Membuat Manusia Menjadi Beramal dan Berusaha dengan Sungguh-sungguh

Poin kedua dari manfaat dan keutamaan berhusnuzan ini adalah, manusia akan menjadi lebih berusaha dan juga beramal baik dengan sungguh-sungguh. Untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik, baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Hal itu akan mengikuti hukum sebab akibat dan ketetapan dari Allah, yang harus kita terima dengan baik.

  1. Menanamkan Sikap Tawakal 

Menanamkan sikap tawakal di dalam diri kita dilakukan karena kita sadar bahwa sebagai manusia, kita hanya bisa berdoa dan berusaha saja selebihnya semua ketetapan hanya milik Allah.

Serahkan hasilnya kepada Allah yang menjadi Zat yang menciptakan serta mengatur kehidupan manusia.

  1. Mendatangkan Ketenangan Jiwa

Sikap ini juga akan mendatangkan ketenangan dan ketentraman di dalam hidup karena telah meyakini, segala hal yang terjadi saat ini adalah kehendak dari Allah SWT.

  1. Menjadi Muslim yang Disayang Allah

Menerapkan sikap prasangka baik padaNya juga akan menjadikan Anda seorang muslim yang selalu disayang oleh Allah. Hal itu disebabkan oleh penerapan ajaranNya yang benar di kehidupan sehari-hari.

  1. Hubungan Persaudaraan dengan Sesama Muslim Semakin Membaik

Manfaat lainnya dari husnuzan ini adalah adanya hubungan persaudaraan yang semakin baik antar muslim, karena selalu bersikap husnuzan dan menghindari keretakan hubungan yang sudah terjalin dengan baik.

Banyak sekali contoh husnuzan yang bisa Anda terapkan di kehidupan Anda saat ini. Husnuzan akan menolong kita ke dalam kebaikan, dan menghindar kan diri kita dari segala keburukan. Maka berbaik sangkalah jika ingin menjalani hidup dengan tenang.

 

  • Jika Kamu suka dengan artikel ini, silahkan share melalui Media Sosial kamu.
  • Jika Kamu ingin berdonasi untuk Anak Yatim dan Dhuafa, Silahkan Klik Disini.

Warehousing & Storage
Services

Careful storage of your goods

View details

Custom Transport
Solutions

Complex logistic solutions for your business

View details