You are here:

Strategi Jitu Untuk Usaha Toko Bangunan

Semakin banyak orang membangun, maka semakin banyak toko bangunan yang laris. Di daerah perumahan yang baru, biasanya berdiri toko yang menjual barang-barang bangunan di sana untuk menyiapkan bahan bangunan bagi mereka yang akan merenovasi rumah.

Karena beli rumah di perumahan, biasanya model baguanannya belum mewakili selera pembelinya. Disamping itu juga, rumah standar perumahan seringkali belum lengkap. Ini terutama untuk rumah sederhana. Sebagai gilirannya, toko yang menjual barang-barang bangunan yang mendapatkan banyak rezeki.

Kalau ada niat ingin buka usaha toko bangunan, tempat-tempat seperti itu sangat menjanjikan. Mereka yang membeli rumah setengah jadi, dikatakan begitu karena kadang belum ada dapur, pagar depan, dan ruang belakang masih kosong. Untuk melengkapi rumah mereka, dibutuhkan banyak bahan-bahan bangunan. Dengan kita membuka usaha toko bangunan di dekat perumahan, maka usaha yang kita dirikan tidak perlu berproses terlalu lama untuk mendapatkan pelanggan. Ini adalah tempat yang strategis untuk usaha bahan bangunan.

Sekarang, area pembangunan perumahan tidak terbatas hanya di kota-kota besar saja. Kalau dulu memang begitu, tetapi sekarang perumahan-perumahan baru bermunculan di mana-mana. Di kota-kota kecil pun banyak real estate dibangun.

Bahkan sampai di pinggiran atau pedesaan. Tren beli rumah di perumahan sudah menjadi gaya hidup orang sekarang. Mungkin karena membeli rumah beginian lebih mudah dan dapat dijangkau banyak orang.

Keluarga baru yang membutuhkan rumah, dari pada membeli rumah secara tunai, dengan fasilitas kredit perumahan, lebih mudah untuk mewujudkan impian punya rumah sendiri. Perkembangan seperti itu, memberi peluang yang luas untuk usaha toko bangunan.

Selain di seputar perumahan, toko yang menjual barang-barang bangunan juga tepat didirikan di dekat tanah kaplingan. Masyarakat yang membeli tanah di kaplingan begini, suatu saat akan membangun rumah mereka. Sehingga tidak urung akan membutuhkan toko yang menjual barang-barang bangunan yang terdekat.

Sekarang, areal pembangunan perumahan tidak terbatas hanya di kota-kota besar saja. Kalau dulu memang begitu, tetapi sekarang perumahan-perumahan baru bermunculan di mana-mana.

Di kota-kota kecil pun banyak real estate dibangun. Bahkan sampai di pinggiran atau pedesaan. Tren beli rumah di perumahan sudah menjadi gaya hidup orang sekarang. Mungkin karena membeli rumah beginian lebih mudah dan dapat dijangkau banyak orang.

Keluarga baru yang membutuhkan rumah, dari pada membeli rumah secara tunai, dengan fasilitas kredit perumahan, lebih mudah untuk mewujudkan impian punya rumah sendiri. Perkembangan seperti itu, memberi peluang yang luas untuk usaha toko bangunan.

Selain di seputar perumahan, toko yang menjual barang-barang bangunan juga tepat didirikan di dekat tanah kaplingan. Masyarakat yang membeli tanah di kaplingan begini, suatu saat akan membangun rumah mereka. Sehingga tidak urung akan membutuhkan toko yang menjual barang-barang bangunan yang terdekat.

Semakin luas tanah yang disediakan untuk rumah di kaplingan itu, semakin prospek bisnis toko banguanan Anda. Walaupun mungkin pada awalnya agak sepi, karena biasanya di tanah kaplingan pembangunan rumah agak lambat.

Kebanyakan pemiliknya menunggu kecukupan biaya. Ini bedanya dengan di perumahan tadi, karena pembanguan di perumahan, hanya bersifat kelengkapan. Tidak terlalu banyak biaya yang dibutuhkan.

Di daerah-daerah yang berkembang, toko bangunan adalah bisnis yang tepat. Misalnya daerah pertambangan yang ramai, pembukaan lahan baru untuk kota mandiri, dan lain sebagainya. Di daerah yang pesat perkembangannya, sekalipun agak terpencil, peluang toko yang menjual barang-barang bangunan tidak kalah menjanjikan.

Perlu diingat, di dalam usaha toko bangunan memang perlu sedikit proses. Setidaknya kita bersabar untuk mengikuti pertumbuhan bangunan perumahan yang ada. Tetapi kalau toko bangunan Anda ada di sana duluan, pasti akan lebih menang secara persaingan, bila kemudian hari banyak bermunculan toko bangunan yang lain.

Maka idenya, sedini mungkin mencari tempat-tempat strategis seperti itu, sebelum orang lain mendahului kita. Perlu survei lokasi-lokasi yang akan dibangun perumahan atau lokasi tanah kaplingan. Sekalian kita bisa mencari lahan murah untuk toko bangunan yang akan didirikan, biasanya kalau lebih awal, maka harganya belum terlalu tinggi. Tetapi kalau sudah ramai malah mahal harga sewanya.

Apa Enaknya Membuka Usaha Ini?

Semua usaha ada sisi enaknya, ada juga sisi tidak enaknya. Bagi mental positif, kita tidak perlu terbawa kepada sisi yang tidak enak, kecuali hanya sekedar pertimbangan. Fokus perhatian kita harus tertuju pada sisi enaknya. Yang demikian itu, supaya kita lebih termotivasi dan terarah kepada hal yang baik.

Karena terlalu banyak memperhatikan sisi yang tidak enak akan membuat kita lemah semangatnya. Selain itu berbahaya juga, karena bisa menimbulkan pikiran kita mengarah kepada yang tidak enak, sehingga jadinya akan tidak enak beneran.

 

Setiap usaha pasti berputas, selalu ada untung dan rugi.

Pikiran kita menentukan arah hidup kita. Demikian juga terhadap persepsi kita tentang usaha toko yang menjual barang-barang bangunan dan usaha lain yang kita rencanakan.

Oleh sebab itu, di sini perlu kita buat catatan beberapa poin tentang enaknya bisnis toko yang menjual barang-barang bangunan. Sisi yang mendukung enaknya bisnis toko yang menjual barang-barang bangunan, mungkin dapat kita kumpulkan berikut ini.

Di toko yang menjual barang-barang bangunan, barang yang kita jual tergolong barang yang tidak menyusut dan tahan lama. Sehingga kita tidak perlu khawatir saat memualai usaha mungkin masih belum mendapatkan pelanggan yang diharapkan. Barang yang belum laku tidak akan terbuang dan tidak akan rusak. Di samping itu, bahan bangunan juga tidak ada kedaluwarsanya dan tidak mengenal tren. Barang yang dijual di toko banguanan akan selalu dibutuhkan kapan saja.

Untuk memulai usaha toko bangunan juga tidak terlalu besar modal yang dibutuhkan, karena biasanya toko yang menjual barang-barang bangunan dapat mengambil barang dengan pembayaran tempo. Tidak jarang ketika toko kita sudah berdiri, para suplayer bahan bangunan datang menawarkan dagangan dengan pembayaran di belakang. Karena semakin ketatnya persaingan antarprodusen, maka toko yang menjual barang-barang bangunan yang diuntungkan. Asal mau menggunakan merek mereka, Anda dapat membayar sesuai kemampuan Anda. Hampir di semua daerah cara begini berlaku.

Harga bahan banguanan terus naik. Sekalipun demikian, usaha toko yang menjual barang-barang bangunan selalu menang. Berapapun kenaikannya, toko yang menjual barang-barang bangunan masih bisa menjual barang lama dengan harga baru, karena barang yang dijual tidak banyak yang berubah. Terutama untuk matreal banguanan.

Kalau usaha toko bangunan kita sudah berjalan dan sudah mulai berkembang, mudah untuk membuka cabang. Mulanya satu toko saja, setelah lancar dan caranya sudah dikuasai, membuka lagi satu dua toko yang menjual barang-barang bangunan sangat mudah. Bukankah kita tinggal memperbesar order pengambilan barang saja? Di daerah satu sama lain, kebutuhan bahan banguanan sama saja.

Strategi Jitu untuk Usaha Bangunan

Selanjutnya, kita akan mengincar strategi baru yang jitu untuk bersaing dengan toko bangunan yang lain, agar tidak kekurangan pelanggan yang datang ke toko kita. Coba Anda perhatikan kelemahan pesaing. Apa yang tidak bisa mereka lakukan, coba pikirkan untuk Anda lakukan bila memang bisa.

 

Sudah tahu, belum, apa yang orang lain gak bisa, tetapi sebenarnya sangat dibutuhkan oleh pelanggan. Kalau belum, coba perhatikan! Hampir semua toko yang menjual barang-barang bangunan selalu menutup tokonya sekitar jam lima sore.

Padahal banyak pelanggan yang membutuhkan peralatan rumah dan bahan bangunan saat toko-toko yang menjual barang-barang bangunan itu sudah tutup. Jam orang pulang kerja, biasanya sore, sedangkan itu kesempatan mereka selain hari libur untuk memilih sendiri peralatan rumah dan bahan bangunan yang mereka butuhkan.

Itu aturan pertamanya, tetapi apa yang akan Anda lakukan itu benar-benar didukung oleh survei bahwa pelanggan memang membutuhkan. Bukan asal beda. Bukan asal apa yang orang lain tidak bisa. Kalau hanya asal beda dan asal orang lain tidak bisa, tetapi pelanggan tidak membutuhkan keunggulan yang Anda tawarkan, tidak ada gunanya.

Kalau dulu, masalah begini diserahkan pada tukang bangunan, tetapi sekarang orang lebih suka membeli sendiri. Ada kepuasan secara emosional untuk memilih sesuai karakter pribadinya. Pelanggan sekarang makin rewel dan makin selektif.

Berilah kesempatan mereka untuk bisa mengunjungi toko Anda pada waktu malam sore atau malam. Itulah yang tidak bisa dilakukan oleh pesaing Anda dan pelanggan benar-benar membutuhkan. Bukalah toko Anda hingga jam 10 malam saja, rasanya sudah sangat membantu pelanggan yang setiap hari sibuk di kantor dan tempat kerja mereka.

Demikian semoga gagasan baik untuk mendukung rencana sukses Anda mendirikan toko bangunan ini, semoga dapat bermanfaat. Yakinlah semakin hari semakin banyak bangunan yang berdiri dan itu semua peluang emas bagi Anda.