Site icon Sahabat Yatim

Aneka Tips Membuat Olahan Daging Sapi

olahan daging sapi

image by Tatiana Goskovaon freepik

Aneka Tips Membuat Olahan Daging Sapi – Menikmati aneka olahan daging sapi memang nikmat. Bumbu dapur yang berpadu dengan serat daging yang tidak terlalu halus, membuat lidah serasa digoyang. Apalagi, menu untuk mengolah daging sapi begitu beragam. Di Jawa Tengah, ada satu menu daging sapi yang menjadi primadona. Namanya adalah bistik sapi, yang cukup populer di Kota Solo.

Belum sampai di situ, olahan dari sapi pun bisa dimanfaatkan dari tulang-tulangnya yang masih tersisa sedikit daging yang menempel. Di Solo , masakan tulang sapi disebut dengan Tengkleng. Selain bisa dinikmati tetelan daging sapi pada tulangnya, sumsum yang terletak di bagian tengah tulang juga nikmat untuk disantap.

Bisa dikatakan, daging sapi merupakan salah satu bahan utama masakan yang sangat luwes dibuat berbagai ragam menu. Mau dimasak rendang, steak, atau apa pun resepnya, semua bisa menjadi enak. Hanya saja, dalam mengolah daging sapi juga diperlukan pemahaman trik-triknya.

Bagian-bagian Daging Sapi dan Olahannya

Sebab, banyak faktor yang membuat daging sapi itu layak dan enak untuk dikonsumsi. Seperti ketika untuk diolah menjadi masakan tertentu, perbedaan bagian lokasi daging sapi yang dipakai, dapat menentukan lezat tidaknya sebuah menu. Contohnya sebagai berikut:

  1. Jika ingin membuat menus masakan yang diolah dengan cara direbus, sebaiknya memakai daging sapi bagian lamusir. Di bagian itu, daging sapi mempunyai sedikit sekali lemak. Contoh masakan yang cocok dengan bagian ini yaitu soto dan rawon.
  2. Bagian sapi yang ideal digunakan untuk membuat kaldu adalah tulang dan paha. Rasa sapi akan begitu nikmat saat kuah menempel di lidah.
  3. Bagi penyuka rendang, daging di bagian paha adalah yang paling cocok. Pasanya, pada bagian tersebut memiliki daging yang lebih sulit untuk hancur.
  4. Bagian daging has tepat dipakai untuk masakan yang tidak memerlukan pemasakan terlalu lama. Daging ini biasa dipakai untuk masakan tumis atau untuk membuat daging gulung. Juga, buat yang suka dengan steak, daging has juga cocok untuk dipakai.

Kadang kala, memanfaatkan daging sapi tidak langsung habis sekaligus. Sisa daging tetap disimpan untuk membuat masakan di lain waktu. Cara yang tepat untuk menyimpan daging sapi adalah di lemari pendingin Namun, tidak boleh sembarangan dalam menyimpan agar proses pembusukan daging tidak terjadi selama didinginkan.

Cara yang tepat adalah simpan dahulu daging sapi di luar bagian freezer. Biarkan daging sapi terasa dingin mulai dari dalam daging sampai luarnya. Setelah suhu dinginnya merata, barulah daging dapat dimasukkan ke dalam freezer. Cara ini membuat daging tercegah dari pembusukan karena pendinginan terjadi secara menyeluruh dan bukan di luarnya saja.

Selain perlu memperhatikan jenis daging sapi dan cara menyimpannya, yang tidak kalah pentingnya yaitu cara mengolah daging sapi. Sebab, mengolah daging sapi juga terkait dengan cara mendapatkannya, termasuk pula dari sisi higienisnya.

Masakan yang bebas penyebab penyakit akan memberikan efek yang maksimal pada tubuh dari zat gizi yang terkandung di dalamnya.

Beberapa tips dalam mengolah daging sapi adalah sebagai berikut:

Belilah daging sapi di tempat yang higienis dan lebih terpercaya dari segi kualitas serta kesehatan dagingnya. Perhatikan daging yang ada. Pastikan daging sapi yang dibeli memiliki warna cerah alami (bukan karena pewarna), memiliki aroma daging segar, dan tidak memiliki kotoran yang diduga adalah penyakit.

Saat sampai di rumah, sebaiknya daging sapi segera dicuci. Langkahnya adalah dengan meletakkan daging di bawah aliran air.
Dengan cara ini memungkinkan kotoran segera turun dari daging dan terbuang ke salurang pembuangan. Beda halnya jika daging dicuci dengan direndam. Merendam daging dapat menyebabkan kotoran kembali menempel pada permukaannya. Sebelum mengolah daging yang telah dibersihkan, pastikan tangan Anda juga dicuci. Tujuannya, untuk menghindari kotoran dari tangan mengontaminasi daging.

Selain memastikan kebersihan daging, peralatan yang akan digunakan juga harus dalam kondisi bersih. Cara ini untuk mencegah bercampurnya bakteri pada saat mengolah daging.

Jika daging sapi yang dipakai masih dalam keadaan beku, cairkan dahulu daging tersebut sampai lunak. Sisa daging yag tidak terpakai dalam proses pengolahan, bisa disimpan di lemari pendingin selain di freezer.

Aneka Olahan Daging Sapi

Aneka olahan dari daging sapi itu banyak sekali ragamnya. Bisa dibilang, semua masakan daging lezat selama ditangani dengan tepat. Dan, untuk mengenalkan beberapa masakan olahan daging sapi, berikut ini ada tiga resep yang bisa dicoba:

1. Bistik daging sapi

Bahan yang diperlukan:

Cara membuat:

  1. Campurkan daging sapi cincang dengan roti tawar remas dan aduk hingga merata.
  2. Tambahkan bawang bombai, lada, garam, pala, dan telur ke dalam adonan daging. Aduk lagi sampai rata.
  3. Setelah semua adonan tercampur, ambil sedikit dan bentulah dengan wajud bulat pipih. Buat semua adonan yang ada menjadi bentuk seperti itu.
  4. Panaskan margarin ke dalam wajan. Masak adonan daging bulat pipih tersebut sampai matang kecoklatan. Selama memasak, jangan lupa untuk membolak-balik daging.
  5. Setelah matang, bistik sapi siap dihidangkan dengan acar atau pendamping lainnya.

2. Daging sapi lada hitam

Bahan yang diperlukan:

Cara membuat:

  1. Campurkan daging sapi dengan merica, tepung tapioka, kecap asin, angciu, garam, gula, dan cuka. Aduk sampai rata.
  2. Panaskan minyak terlebih dahulu, lalu tumis bawang putih dan bawang bombai hingga terlihat layu.
  3. Setelah itu, masukkan adonan daging ke dalam tumisan bawang dan masak sampai matang dengan mengaduk-aduknya.
  4. Daging sapi lada siap dihidangkan.

3. Empal

Bahan yang diperlukan:

Cara membuat:

  1. Masak daging sapi hingga empuk dengan menambahkan kecombrang, daun salam, serai, garam, santan encer, air asam, dan gula merah.
  2. Ambil daging yang matang lalu potong melebar dengan arah melawan alur serat. Memarkan daging dengan cara memukul-mukulnya.
  3. Masukkan kembali daging ke dalam kaldu yang sudah ditakar airnya sebanyak 250 mililiter. Masukkan bumbu halus dan biarkan matang.
  4. Tuangkan santan kental sembari sesekali diaduk. Biarkan kondisinya sampai kering.
  5. Angkat daging dan memarkan kembali. Setelah itu, goreng daging dalam minyang dengan api sedang.
  6. Saat warnanya kecoklatan, angkat dan empal siap disajikan.
Exit mobile version